Ticker

6/recent/ticker-posts

Muhammad Fauzi: MTQ ke-XX Bukan Hanya Syiar, Tapi Penggerak Ekonomi Rakyat


Hukum Kriminal My.Id| Rokan Hilir —
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Pasar (Disperindagsar) Kabupaten Rokan Hilir, Muhammad Fauzi, S.IP, M.Si., MH, menilai pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XX tingkat Kabupaten Rokan Hilir tidak hanya sebagai agenda keagamaan, tetapi juga momentum strategis untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan.


Menurut Muhammad Fauzi, MTQ ke-XX yang digelar pada 12–19 Desember 2025 memberikan dampak positif terhadap aktivitas perdagangan, khususnya bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta pedagang pasar rakyat di sekitar lokasi kegiatan.


> “MTQ membawa keberkahan, bukan hanya secara spiritual, tetapi juga ekonomi. Kehadiran masyarakat dari berbagai kecamatan membuka peluang besar bagi UMKM dan pedagang kecil untuk tumbuh,” ujar Fauzi, Sabtu (13/12/2025).


Disperindagsar Rokan Hilir, kata Fauzi, berkomitmen memastikan kegiatan ekonomi selama MTQ berjalan tertib dan kondusif, mulai dari penataan lapak pedagang, pengawasan distribusi barang, hingga pemantauan harga dan ketersediaan kebutuhan pokok.


Ia menegaskan, pasar rakyat dan UMKM harus mendapat ruang yang adil dalam setiap agenda besar daerah, termasuk MTQ, sebagai bentuk keberpihakan pemerintah terhadap ekonomi masyarakat.


> “Kami ingin MTQ ini menjadi ruang yang ramah bagi UMKM. Ekonomi bergerak, masyarakat sejahtera, dan nilai religius tetap terjaga,” tambahnya.


Selain itu, Muhammad Fauzi juga mengajak para pelaku usaha untuk menjaga etika berdagang selama MTQ, mengedepankan kejujuran, kebersihan, dan kenyamanan, sejalan dengan nilai-nilai Al-Qur’an yang menjadi ruh utama kegiatan.


Pelaksanaan MTQ ke-XX diharapkan tidak hanya melahirkan qari dan qariah terbaik, tetapi juga memperkuat sinergi antara kegiatan keagamaan dan penguatan ekonomi lokal, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat luas.


Dengan dukungan lintas sektor, Disperindagsar optimistis MTQ ke-XX Rokan Hilir mampu menjadi contoh pelaksanaan event daerah yang religius, tertib, dan berdampak positif terhadap perekonomian rakyat.


Editor : Redaksi